Pilihlah
jawaban yang tepat!
Dialog interaktif berikut untuk soal nomor 1-4.
Pewawancara:
“Penggunaan air bersih dalam kehidupan sangat penting untuk
kesehatan. Namun, sekitar 100 ribu anak berusia di bawah tiga tahun meninggal
dunia setiap tahun karena diare yang erat kaitannya dengan kebersihan.
Bagaimana memastikan air minum terbebas dari bakteri?”
Narasumber 1: “Memastikan air minum yang
terbebas dari bakteri memang agak sulit. Terutama bagi masyarakat yang
menggunakan air sumur dan PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum). Ini disebabkan banyaknya
pencemaran yang dilepaskan ke air menyebabkan buruknya kualitas air permukaan.”
Narasumber 2: “Ada dua cara agar air aman
dikonsumsi. Pertama, air direbus agar benar-benar mendidih. Kedua, menjemur air
di bawah sinar matahari selama 8 jam.
Ini untuk memastikan air sudah steril. Selain itu, perlu diperhatikan juga
letak tanki tinja (septic tank). Jarak tanki tinja dengan sumber air lebih dari
10 m. Letak tanki kotoran yang kurang dari 10 m dengan sumber air meningkatkan
risiko kontaminasi.”
Narasumber 1: “Kontaminasi air yang
terjadi di Jakarta sekitar 80% yaitu bakteri E-Coli. Oleh karena itu,
masyarakat perlu tau syarat air bersih. Syarat air bersih antara lain air yang
jernih, tidak berbau, dan tidak mengandung bahan-bahan yang lain. Salah satu cara
untuk menjaga kesehatan dengan membiasakan hidup bersih yaitu memasak air
hingga mendidih dan membiasakan cuci tangan memakai sabun.”
1.
Bagaimana cara
menjaga kesehatan menurut dialog tersebut?
a.
Penggunaan air
sumur dan PDAM.
b.
Memasak air hingga
mendidih dan mencuci tangan dengan memakai sabun.
c.
Membuat
penampungan air hujan untuk disterilkan
d.
Memastikan air
minum dari virus dan bakteri